Mark Zuckerberg Rencanakan Pengembangan Platform 'Android' untuk Perangkat Virtual Reality
Jakarta, Morfotech Indonesia_Menyusul pengumuman mengejutkan dari CEO Meta induk usaha Facebook, Mark Zuckerberg, industri teknologi bergemuruh dengan kabar bahwa perusahaan tengah mempersiapkan langkah besar dalam dunia realitas virtual (VR). Zuckerberg telah mengungkapkan rencananya untuk mengembangkan sebuah platform mirip 'Android' khusus untuk perangkat virtual reality.
Perusahaan Meta milik Mark Zuckerberg dikabarkan bermitraan dengan Microsoft, Lenovo, dan Asus dalam menyediakan sistem operasi untuk perangkat buatan mereka. Kemitraan yang dilakukan dengan Microsoft ini bertujuan untuk menempatkan Meta seperti Google di industri HP.
Baca juga: WhatsApp Update 3 Tampilan Terbarunya !
Dalam rencana ini akan membelah industri VR ke dua kubu yang berbeda. Pada januari, Apple merilis perangkat VR seharga US$ 3.500 dengan nama Apple Vision Pro yang menggunakan sistem operasi buatan sendiri yang diberi nama visionOS.
Mark Zuckerberg memaparkan visinya untuk menciptakan ekosistem yang terbuka dan terdepan dalam industri VR. Platform ini akan memberikan kesempatan kepada pengembang untuk menciptakan konten yang inovatif dan beragam, serupa dengan model Android yang telah sukses dalam ekosistem perangkat mobile. Jika pada pasar smartphone ada perbandingan antara iOS dengan Android, maka pada pasar VR Horizon juga dapat dibandingkan dengan visionOS, dalam menarik konsumen dan developer.
Mark Zuckerberg menyatakan "Di tiap era komputasi, selalu ada model yang tertutup dan terbuka. Di HP, Apple sukses dengan model tertutup. HP dikendalikan dengan ketat, mereka membatas apa yang mereka izinkan Anda lakukan. Cara ini tidak harus dilakukan. Dikutip cnbcindonesia.com, Selasa (23/4/2024)
Baca juga: Anak Muda Sudah Tidak Minat Menggunakan Media Sosial Facebook
Pengembangan platform ini diharapkan akan membuka jalan bagi pertumbuhan ekosistem VR dan AR yang lebih luas, dengan menyediakan infrastruktur yang diperlukan untuk inovasi lebih lanjut dalam bidang ini. Zuckerberg menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Facebook untuk membuka peluang membuka toko aplikasi sendiri.
Semoga artikel ini bermanfaat dan jangan lupa juga untuk menyebarkan informasi dan wawasan dalam artikel ini ke teman-teman kalian, ya! Have a nice day (EP).
Baca juga: 5 Cara Mengetahui Keaslian Aplikasi Palsu atau Tidak di Google Play Store
Butuh jasa Pembuatan aplikasi dan website hubungi: www.morfotech.id