Bagikan :
clip icon

China Kembangkan Chip Kuantum Super Cepat, 1 Kuadriliun Kali Lebih Kencang dari Superkomputer

Morfotech
foto : chip superkomputer

China kembali membuat gebrakan di dunia teknologi dengan mengembangkan chip kuantum baru yang diklaim jauh lebih cepat dibandingkan superkomputer terbaik saat ini. Chip bernama Zuchongzhi 3.0 ini dikembangkan oleh para ilmuwan di Universitas Sains dan Teknologi China (USTC) dan dikatakan mampu menyelesaikan perhitungan dalam hitungan detik yang akan memakan waktu miliaran tahun bagi superkomputer konvensional.

 

Kecepatan yang Menakjubkan

 

Chip kuantum ini menggunakan 105 qubit transmon, jenis qubit berbasis sirkuit superkonduktor yang lebih stabil dan tahan terhadap gangguan eksternal. Dengan teknologi ini, Zuchongzhi 3.0 diklaim 1 kuadriliun kali lebih cepat dibandingkan superkomputer tercepat kedua di dunia, Frontier.

 

Para peneliti menguji chip ini menggunakan metode random circuit sampling (RCS), tolok ukur yang biasa digunakan untuk menilai keunggulan komputasi kuantum. Hasilnya sangat mencengangkan—Zuchongzhi 3.0 mampu menyelesaikan tugas yang membutuhkan miliaran tahun bagi superkomputer klasik hanya dalam hitungan detik.

 

Bagaimana China Mencapai Ini?

 

Keberhasilan ini tidak lepas dari perbaikan dalam desain dan fabrikasi chip. Para ilmuwan menggunakan teknik litografi canggih dengan bahan seperti tantalum dan aluminium, serta menyusun struktur qubit menggunakan flip-chip bonding dengan indium bump. Teknologi ini meningkatkan akurasi serta mengurangi gangguan dan kontaminasi selama proses produksi.

 

Apa Artinya untuk Masa Depan?

 

Kecepatan luar biasa dari chip kuantum ini membuka berbagai kemungkinan baru di bidang seperti:

 

1.    Kecerdasan Buatan (AI) : Memproses data dalam jumlah besar dengan lebih cepat dan efisien.

 

2.    Kriptografi : Mengembangkan sistem keamanan baru yang lebih kuat terhadap serangan siber.

 

3.    Simulasi Molekuler : Mempercepat penelitian obat dan material baru dengan perhitungan kompleks.

 

Meskipun demikian, beberapa pakar mengingatkan bahwa perkembangan dalam algoritma komputer klasik juga bisa mempersempit kesenjangan ini. Sebelumnya, Google mengklaim telah mencapai supremasi kuantum pada 2019, tetapi kemudian ditemukan bahwa superkomputer klasik masih bisa mengejar ketinggalan dengan optimasi algoritma.

 

Namun, dengan inovasi yang terus berkembang, chip seperti Zuchongzhi 3.0 bisa menjadi tonggak baru dalam revolusi teknologi komputasi dan membawa kita lebih dekat ke era dominasi komputer kuantum.

 

Dengan semakin majunya teknologi kuantum, dunia akan menyaksikan perubahan besar dalam cara kita memproses informasi. Bukan tidak mungkin, dalam waktu dekat, komputer kuantum akan digunakan secara luas untuk menyelesaikan masalah-masalah yang sebelumnya dianggap mustahil bagi komputer klasik.

 

Sumber:
Admin morfotech team - Morfotech creative team
Senin, Maret 17, 2025 1:07 PM
Logo Mogi